APAKAH ANDA SERING MENGALAMI SESAK NAFAS...?? MUNGKIN INI PENYEBABNYA....

Sesak nafas sendiri adalah keadaan ketika Anda kesulitan dalam bernafas atau tidak cukup mendapat asupan udara. Ada beberapa penyebabnya yang memungkinkan Anda sesak nafas. Ingin tahu apa saja penyebabnya?

seringkali sesak nafas ini bisa menjadi penyebabnya - alodokter

Seseorang mengalami sesak nafas dapat karena faktor obesitas, berolahraga terlalu berat, berada di tempat dengan suhu ekstrem, atau berada di daerah dengan ketinggian tertentu. Namun jika sesak nafas disebabkan oleh gangguan kesehatan, maka bisa disebabkan oleh :

Pilek.
Alergi.
Asma.
Anemia.
Sinusitis.
Tuberkulosis.
Tekanan darah rendah.
Patah tulang rusuk.
Keracunan karbonmonoksida.
Pneumonia (paru-paru basah).
Kanker paru-paru.
Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK).
Gangguan pada jantung seperti gagal jantung, serangan jantung, atau aritmia jantung.
Dari kondisi yang telah disebutkan diatas, penyebab umum yang sering memicu kondisi sesak nafas adalah asma, penyakit yang berhubungan dengan paru-paru dan jantung. Sesak nafas yang disebabkan oleh keadaan itu biasanya berlangsung dalam jangka panjang.

Untuk mengetahui penyebab sesak nafas yang Anda rasakan, sebaiknya kunjungi dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. Biasanya, dokter akan menanyakan riwayat kesehatan Anda dan keluarga. Pemeriksaan fisik serta berbagai tes akan dilakukan, contohnya tes darah, X-ray rongga dada dan tes pernafasan spirometri.

Pada pernapasan spirometri akan diketahui berapa banyak udara yang dapat Anda hembuskan dan seberapa cepat Anda menghembuskannya. Tes ini dapat dapat dijadikan alat untuk mendiagnosis apakah Anda mengidap PPOK atau tidak.

Tes alergi juga mungkin dapat menolong dokter tahu penyebab sesak nafas. Salah satu penyebab utamanya yaitu asma, namun penyebab paling besar asma yaitu alergi. Pada sebagian kasus, dokter akan menggunakan metode CT scan atau X-ray manfaat tahu keadaan jantung, paru-paru, dan tulang Anda.

Tahu penyebabnya tentu kenapa Anda sesak nafas begitu utama lantaran akan dijadikan patokan untuk menangani sesak nafas yang dialami dengan cara efektif.

Bagaimana Cara Menanganinya?

Penanganan sesak nafas berbeda pada setiap individu. Oleh karenanya diperlukan diagnosis yang tepat tentang penyebab sesak nafas. Bila Anda mengalami sesak nafas karena asma atau alergi, maka yang perlu Anda lakukan yaitu menghindari unsur-unsur pemicu, seperti debu, asap rokok, polusi hawa, bulu hewan peliharaan, atau serbuk sari. Jaga selalu kebersihan rumah Anda agar terbebas dari debu, kutu, atau tungau.

Mengonsumsi obat-obatan juga bisa Anda lakukan untuk menangani sesak nafas akibat alergi, seperti dekongestan dan antihistamin. Kedua obat ini dapat memperlancar proses menghirup udara. Bila alergi Anda telah kronis, peluang bakal diberikan obat hirup steroid. Obat hirup ini dapat dapat diaplikasikan oleh pasien sinusitis.

Penderita asma juga bisa ditangani dengan obat-obatan yang dihirup atau diminum. Maksudnya membantu meringankan atau mencegah obstruksi jalan nafas serta produksi lendir yang berlebihan. Bila Anda melakukan pengobatan dengan obat hirup, yakinkan pasokannya memadai serta alatnya bekerja dengan baik.

Berhenti merokok juga bisa memperlancar pernafasan Anda. Selain itu, merokok juga bisa memberi efek lain, yakni risiko terkena penyakit jantung, penyakit paru-paru, dan kanker.

Menjalani diet juga bisa dilakukan bila Anda alami sesak nafas karena obesitas. Dengan menurunkan berat tubuh ke tingkat yang sehat, pernapasan dapat lebih lega. Hindari juga aktivitas berat saat ada ditempat dengan ketinggian lebih dari 1500 meter.

Bagi Anda yang mengalami sesak nafas akibat penyakit serius, mungkin mesti menjalani perawatan atau mengonsumsi obat-obatan tertentu dari dokter. Konsultasikan pada dokter tentang pengobatan apa yang tepat untuk Anda.

Bila Anda mengalami sesak nafas diiringi demam tinggi, menggigil, batuk, bengkak di kaki, warna bibir menjadi biru, atau sesak nafas yang semakin memburuk, segera kunjungi dokter secepatnya.